CAPAI 6.441 PESERTA DIKLAT DITAHUN 2019 PPSDM MIGAS TERUS TINGKATKAN LAYANAN

PPSDM MIGAS sebagai pusat pengembangan sumber daya manusia sub sektor migas dibawah naungan Kementerian ESDM telah teruji puluhan tahun sesuai dengan misinya dalam menyiapkan SDM Migas yaitu yang terampil, ahli, profesional, bermartabat tinggi, berkarakter dan mampu bersaing di pasar global di subsektor minyak dan gas bumi serta menyelenggarakan dan mengembangkan program pelatihandengan metode pembelajaran, serta sarana dan prasarana yang berkualitas.

Mulai berdiri pada tahun 1886 dibawah kepemilikan Belanda, PPSDM Migas menyediakan ruang lingkup pelatihan baik dari hulu (up-stream), hilir (down-stream) dan penunjang (supporting) bidang migas dengan lingkup program pelatihan aparatur, industri dan masyarakat bahkan untuk SMK ataupun Perguruan Tinggi dengan jejaring yang sangat luas di seluruh pelosok Indonesia. PPSDM Migas menyediakan ruang lingkup pelatihan dimulai dari level Operator, Foreman, Supervisor, Engineer Manager dan Superintendent.

Proses alur penyelenggarakan diklat di PPSDM Migas sangat komprehensif dan bersinergi dalam berbagai sisi. Dimulai dari proses analisis kompetensi yang sesuai dengan SKKNI-KKNI ataupun standar internasional bahkan standar khusus yang dimiliki oleh perusahaan tertentu. Selain itu, PPSDM Migas juga melaksanakan pelatihan baik itu teori yang disampaikan di kelas maupun praktek di Laboratorium, Workshop atau Simulator yang dimiliki oleh PPSDM Migas dan sangat lengkap untuk sarana praktek sehingga bisa mencetak tenaga yang kompeten dan profesional di bidangnya.  

Sinergi dari berbagai hal diatas, maka tidak mengherankan apabila PPSDM Migas telah berhasil mencapai target sebanyak 6.411 orang dari target awal 5.500 orang pada tahun 2019 dengan rincian Diklat Industri sebanyak 414 Diklat dengan jumlah peserta 5.175, Diklat Aparatur (baik itu Diklat Bantuan Masyarakat, Diklat Aparatur Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Diklat Pengembangan SDM untuk internal PPSDM Migas) sebanyak 37 Diklat dengan peserta 1.236 orang. Sehingga total peserta diklat untuk tahun 2019 adalah 6.411 orang.

Tidak mengherankan jika pada awal Bulan Februari ini, jumlah peserta diklat sudah mencapai 381 orang baik itu dari Diklat Industri maupun Diklat Aparatur. Untuk Diklat Aparatur yang sudah dilaksanakan adalah:

  1. Diklat Operasi SPBU Tingkat Operator
  2. Diklat Fuel Dispenser dan Trouble Shooting
  3. Diklat Welding Inspection (on-going training)
  4. Diklat Keekonomian Migas (on-going training)

Diklat Industri yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut:

  1. Diklat Operasi Lapangan Migas (Universitas Trisakti, 3 Angkatan)
  2. Diklat Petugas Pengukur Tangki (SMK Muhammadiyah Cilacap)
  3. Diklat Basic Fire Fighting (PT. Oiltanking Nusantara Persada)
  4. Diklat Pertamina Hulu Energi Kelas General (Pertamina Corporate University)
  5. Diklat Operator K3 (SMK Migas Teknologi Riau)
  6. Diklat Petugas Pengukur Isi Tangki (SMK Migas Teknologi Riau)
  7. Diklat Operator Pedestal Crane (Medco E&P Natuna Ltd.)
  8. Diklat Loading Master (ExxonMobil Cepu Limited)
  9. Diklat Petugas Pengukur Isi Tangki (Pertamina Training and Consulting)