Sebagai penambahan wawasan terhadap Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL), maka Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) mengadakan sebuah Pelatihan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Terpadu Program ASN di Kementerian ESDM yang dilaksanakan pada Senin (13/06/22).

Agus Hendratno, sebagai pengajar pada Pelatihan Dampak Lingkungan Terpadu menjelaskan mengenai AMDAL pada kegiatan Migas. 

“Dalam kegiatan onshore yang beroperasi di daratan, adanya pemantauan udara yang wajib diambil. Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk dumping limbah pengeboran di dasar laut perlu diperhatikan oleh pemerintah karena mempunyai potensi yang tinggi terhadap keberlangsungan lingkungan hidup,” ungkapnya.

Kemudian ia menjelaskan mengenai gambaran pengumpulan data di lapangan. 

“Pada pengumpulan data lapangan dibagi menjadi Komponen Geofisik Kimia, Biologi, Sosial-Ekonomi-Budaya, Kesehatan Masyarakat dan Informasi Lainnya. Untuk aturan resmi bahwa pengambilan data harus valid dan untuk pemerintah dapat meminta data kepada perusahaan,” tambahnya.

Selain itu juga pelatihan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Terpadu dilengkapi dengan banyak pemberian materi yang bermanfaat tentang Regulasi Pengelolahan Lingkungan, Metodologi Penapisan dalam AMDAL, Evaluasi Dampak Penting, Penyusunan RKL RPL, dan juga Kajian Rona Lingkungan .