
PPSDM Migas Gelar Donor Darah Peringati Hari Pertambangan dan Energi
Dilihat : 11 Kali | 22-09-2025 10:36:53
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) sukses menyelenggarakan kegiatan donor darah dalam rangka memperingati Hari Pertambangan dan Energi yang ke-80. Kegiatan ini terselenggara berkat sinergi dan kolaborasi erat antara PPSDM Migas, Politeknik Energi dan Mineral (PEM) Akamigas, serta Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Cepu.
Kegiatan donor darah yang berlangsung pada Kamis, 18 September 2025 ini bertempat di Klinik Utama Bhina Migas Medical Center (BMMC) PPSDM Migas. Antusiasme peserta sangat tinggi, terlihat dari banyaknya pegawai PPSDM Migas, pegawai dan mahasiswa PEM Akamigas, serta Masyarakat sekitar yang berpartisipasi menyumbangkan darahnya.
Menurut drg. Sri Handayani, salah satu panitia pelaksana, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi sosial yang rutin dilakukan oleh PPSDM Migas.
"Kami berupaya untuk turut serta dalam kegiatan kemanusiaan dan menjaga ketersediaan stok darah di wilayah Cepu, khususnya dalam momen spesial menyambut Hari Pertambangan dan Energi yang jatuh pada 28 September nanti," ungkapnya.
Antusiasme pendonor pada kegiatan donor darah dalam rangka Hari Pertambangan dan Energi di BMMC. (Dok. Humas PPSDM Migas)
Antusiasme peserta begitu luar biasa. Tercatat, sebanyak 128 orang berhasil menjadi pendonor. Dari jumlah tersebut, panitia berhasil mengumpulkan darah dengan rincian golongan darah A sebanyak 34 kantong, golongan darah B sebanyak 44 kantong, golongan darah AB sebanyak 11 kantong, dan golongan darah O sebanyak 39 kantong.
"Antusiasme yang begitu membludak ini menunjukkan kesadaran tinggi dari seluruh partisipan akan pentingnya menolong sesama," tambah drg. Sri Handayani.
"Semoga hasil donor darah ini dapat membantu banyak pasien yang membutuhkan, terutama dalam kondisi darurat,” tutupnya.
PPSDM Migas, PEM Akamigas, dan PMI Cepu berkomitmen untuk melanjutkan sinergi positif ini. Sejalan dengan moto PMI, "Setetes Darah Kita Menyelamatkan Jiwa Sesama," kegiatan kemanusiaan seperti ini diharapkan dapat terus berlangsung secara kontinu. Kerja sama ini menjadi bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial selalu menjadi prioritas utama bagi ketiga institusi.