Dengan diterapkannya Penerapan baru kebijakan pengawasan langsung kegiatan lifting oleh Pengawas Lapangan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) untuk mengamankan penerimaan negara mulai dirasakan hasilnya yang sejak 2019 Pengawasan Lifting telah dilakukan langsung oleh SKK Migas.

Selain menjalankan fungsi pengawasan, tim pengawas lifting SKK Migas juga fokus terhadap legalitas alat ukur, tangki dan semua fasilitas peralatan di lapangan KKKS.  Dengan penempatan personil SKK Migas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia termasuk pada Wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), pengawasan lifting menjadi garda terdepan dan tercepat dalam mendapatkan data lifting dan informasi permasalahan operasional di lapangan. Pengawas lifting SKK Migas Sumbagut juga tetap berkoordinasi dengan SKK Migas Pusat dan para KKKS untuk menjaga kontinuitas lifting dan pencapaian target sesuai arahan Kepala SKK Migas.

Di wilayah Sumbagut, sumber produksi utama berasal dari Blok Rokan – PT Chevron Pacific Indonesia. Selain Chevron, terdapat KKKS Produksi minyak lainnya yaitu Pertamina EP, BOB BSP-PH, EMP Malacca Straits, EMP Tonga,  PHE Siak, PHE Kampar dan PHE NSO-NSB, dan SPR Langgak.

Dalam rangka peningkatan kompetensi pegawai perwakilan SKK Migas Sumbagut tersebut, Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM MIGAS) - Kementerian ESDM, memberi pelatihan dan sertifikasi Kompetensi Loading Master, sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) nomor 142 Tahun 2013  yang di dalamnya terkait materi Komunikasi di Tempat Kerja, K3LL, Verifikasi Kualitas, Verifikasi Pengukuran, Verifikasi Hasil Perhitungan, Operasi Loading dan Unloading, Pendokumentasian dan Pelaporan, serta Pemeriksaan Sarana dan Fasilitas.

Kegiatan upgrading skill dan kompetensi berupa Pelatihan selama tiga (3) hari dan dilanjutkan assessment kompetensi pada tanggal 8 – 11 Februari 2021 di PPSDM Migas. Pelatihan dan sertifikasi kompetensi ini diikuti oleh empat (4) orang pegawai perwakilan SKK Migas Sumbagut.

Menurut Arluky Novandy,ST.,MT., Widyaiswara Ahli Madya penanggung jawab pelatihan ini, sesuai dengan Tujuan Pelatihan ini adalah membekali peserta agar bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pengawas lifting yang ditugasi oleh institusi untuk mengawasi dan verifikasi kualitas dan kuantitas minyak bumi, LPG, Kondensat , legalitas alat ukur, tangki dan semua fasilitas peralatan di lapangan KKKS. 

Menurut Safitri, salah satu peserta pelatihan dan sertifikasi Loading Master ini, menjelaskan bahwa manfaat yang dirasakan sangat besar setelah mengikuti pelatihan ini yaitu materi yang sangat aplikatif dan juga didukung oleh pengajar – pengajar yang profesional.

“Dengan penyampaian materi yang sangat lengkap dan jelas, membuat kami semua, peserta sertifikasi Loading Master dapat dengan mudah memahami materi yang diberikan. Begitu juga akses ketika mengikuti ujian sertifikasi, semuanya bisa dilalui dengan mudah sehingga kami semua dapat lulus dalam sertifikasi ini”, ungkap Safitri.