PPSDM Migas selain menyediakan pelayanan jasa untuk pelatihan dan sertifikasi sektor minyak dan gas bumi, juga memberikan pelatihan sektor hulu salah satunya adalah pelatihan aviasi yang terdiri dari dua level atau tingkatan yaitu Aviasi Type A dan Type B.

Aviasi Type A diperuntukkan bagi operator sedangkan Type B untuk level supervisor atau pengawas yang berkecimpung dalam dunia pengawasan mutu bahan bakar penerbangan.

 PT Pertamina (Persero) Subholding Refinery & Petrochemical menggandeng PPSDM Migas untuk mengadakan pelatihan Aviasi Type A pada tanggal 5 Juli 2021.

Pelatihan yang diadakan selama lima hari tersebut dipimpin oleh Suharno yang membeberkan tentang tujuan dari pelatihan ini yang ditujukan untuk para operator untuk mengelola mutu bahan bakar.

“Iya, tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan, keterampilan dan pada akhirnya peserta pelatihan mampu memraktekkan unjuk kerja sebagai operator dalam mengelola, menjaga mutu dan jumlah bahan bakar pesawat terbang,” jelasnya.

Dalam pelatihan ini, peserta mendapat materi mengenai Avation Safety and HSE, Aviation Fuel Quality Control (AQC), Refueling, Product Knowledge and Lab Test Method, serta Aviation Facilities.

Pertamina sendiri menyediakan energi baik itu minyak dan gas bumi serta ikut serta mengembangkan energi baru dan terbarukan dalam rangka mendukung terciptanya kemandirian energi nasional. Memegang amanah sebagai holding company di sektor energi sejak ditetapkan oleh Kementerian BUMN Republik Indonesia pada tanggal 12 Juni 2020, Pertamina kini memiliki peran sangat strategis yang membawahi lima sub-holding yang bergerak di bidang energi, salah satunya adalah Refinery & Petrochemical Sub-holding yang dijalankan oleh PT Kilang Pertamina Internasional.