Pelatihan dasar (latsar) dan pembinaan karakter CPNS adalah program untuk memberikan pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasinya supaya mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat.

PPSDM Migas membuka kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III dan II di Lingkungan Kementerian BUMN yang merupakan kerjasama antara Kementerian BUMN dengan PPSDM Aparatur dan PPSDM Migas di Lantai 3 Gedung Besar PPSDM Migas, Jalan Sorogo Nomor 1, Cepu Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Senin (23/05/22).

Sekretaris Kementerian BUMN, Susyanto yang turut hadir pada kesempatan tersebut juga memberikan nasehat kepada para calon pemimpin masa depan bangsa.

“Yang paling utama adalah bagaimana anda dapat bekerja dengan baik dan berintegritas. Anda adalah lulusan terbaik yang dengan kemampuan dasar yang baik percuma kalau tidak mempunyai integrity. Oleh karena itu disinilah tempatnya kalian akan digembleng. Pesan saya lakukan (latsar) ini dengan baik semoga nanti ke depan lulusan dari sini ada yang menggantikan saya menjadi sekretaris Menteri,” tuturnya.

Hadir pula dalam acara ini Kepala BPSDM ESDM, Prahoro Yulijanto Nurtjahyo yang mengucapkan selamat kepada calon pegawai Kementerian BUMN yang mengikuti pelatihan di PPSDM Migas. 

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada 156 calon pegawai Kementerian BUMN yang tadi sudah disampaikan anda ini adalah bibit – bibit pilihan. Saya tidak tahu dari doa siapa adik – adik ini bisa sampai di sini tetapi saya percaya sekali dengan kekuatan doa. Saya berharap ketika anda sudah berada di fase ini untuk dimanfaatkan dengan baik karena kesempatan seperti ini tidak akan datang dua kali. Dari sinilah kita sama – sama meluruskan niatnya seperti apa, ketika kemarin kita mendaftar di posisi ini kita dengan sangat – sangat sadar bahwa saya akan mengabdi karena niat yang akan menentukan pergerakan kita,” jelasnya ketika memberi sambutan pada pelatihan ini pada Senin (23/05/22).

Ia menambahkan bahwa kunci memajukan bangsa ini salah satunya adalah mempounyai ASN yang mempunyai kompetensi dan berintegritas.

“Untuk menyelenggarakan pemerintahan, diperlukan ASN (Government Officer) yang mempunyai kompetensi di bidangnya. Kita akan layak untuk diperhitungkan jika kita mempunyai level pemahaman yang sama dengan industry, dengan stakeholder dengan swasta, dengan private. Untuk itu kita tidak punya pilihan lain untuk bergerak ke sana untuk menunjukkan bahwa ASN atau PNS itu tidak lelet, dia ngerti bisnis, dia ngerti legal, dia strong di technical. Ini salah satu yang menjadi impian bersama serta jangan menjadikan diri kita sendiri kelas dua. Modal telah dimiliki yaitu bibit, bebet dan bobot yang saat ini ada dan itu saja tidak cukup, kalau kita meninggalkan intgritas kita di laci rumah kita,” pesannya sebelum membuka pelatihan ini.

Pelatihan ini akan diadakan selama kurang lebih satu bulan yang terbagi menjadi On Class pada tanggal 23 Mei sampai dengan 17 Juni 2022, Off Class (aktualisasi di tempat kerja) pada tanggal 20 Juni sampai dengan 16 Juli 2022, Pembimbingan Evaluasi dan Pelaksanaan Aktualisasi pada tanggal 18 Juli sampai dengan 20 Juli 2022 dan penutuoan pada tanggal 20 Juli 2022.