Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) memiliki komitmen dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor energi. PPSDM Migas menyelenggarakan pelatihan khusus bertajuk Oil and Gas Operation Training bagi mahasiswa dari Universitas Tanri Abeng selama tiga hari, mulai tanggal 17 hingga 19 November 2025. Pelatihan ini dirancang untuk membekali para peserta dengan pemahaman mengenai aspek-aspek kunci dalam operasi hulu dan hilir industri minyak dan gas, sebuah bekal penting bagi calon profesional di masa depan.

Karwandi, salah satu pengajar pada pelatihan ini, menekankan pentingnya pengalaman praktis bagi para mahasiswa. Ia menyampaikan, "Materi yang kami berikan tidak hanya sebatas teori, tetapi juga simulasi dan best practices yang ada di lapangan. Ini penting agar lulusan siap menghadapi tantangan riil di industri migas. Mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini akan memiliki nilai tambah signifikan, karena mereka sudah memiliki exposure langsung terhadap standar operasional yang berlaku." Pernyataan ini menegaskan fokus PPSDM Migas dalam mencetak tenaga kerja yang kompeten dan siap pakai.

Pelatihan ini mencakup berbagai materi penting, mulai dari pengenalan dasar-dasar geologi perminyakan, proses eksplorasi dan eksploitasi, hingga teknologi yang digunakan dalam produksi dan pengolahan migas.

Salah satu pengajar PPSDM Migas, Syamsul Hadi Alam menjelaskan materi di Rig 99 . (Dok. Humas PPSDM Migas)

“Selain sesi teori di kelas, peserta juga berkesempatan melakukan kunjungan lapangan di lapangan dan studi praktik di Lapangan Produksi Menggung milik PPSDM Migas, yang memungkinkan mereka melihat secara langsung aplikasi ilmu yang didapat. Inisiatif kolaboratif antara PPSDM Migas dan institusi pendidikan seperti Universitas Tanri Abeng ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara pengetahuan akademis dan kebutuhan praktis industri,” jelasnya.

PPSDM Migas berkomitmen untuk terus membuka kerja sama serupa untuk mahasiswa di seluruh pelosok negeri demi mendukung pemerataan dan peningkatan kualitas SDM migas di seluruh Indonesia.