PPSDM Migas Bicara Implementasi Penguatan WBBM pada Sharing Session dengan Ditjen Gatrik

Berawal dari Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 – 2025 sesuai dengan Perpres No. 81 Tahun 2010 untuk mendukung sasaran Reformasi Birokrasi yang bersih, akuntabel, dan berkinerja tinggi; birokrasi yang efektif dan efisien; dan birokrasi yang mempunyai pelayanan publik yang berkualitas.

Untuk itu Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menciptakan PermenPAN RB No 10 Tahun 2019 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di seluruh instansi pemerintah.

PPSDM Migas sejak tahun 2018 bertekad untuk menciptakan Zona Integritas sehingga seluruh lapisan manajemen dan pegawai dapat mewujudkan WBK/WBBK melalui reformasi birokrasi agar pelayanan di PPSDM Migas dapat meningkat dan semakin dipercaya oleh para pengguna layanan baik itu pelatihan, sertifikasi dan layanan yang lain.

Sri Wahjoe Handajani, Sub Koordinator Tata Usaha menjelaskan bahwa setelah akhirnya pada tahun 2020, PPSDM Migas mendapatkan predikat WBBM, di tahun 2021 ini PPSDM Migas melakukan penguatan Zona Integritas.

“Iya, setelah mendapatkan predikat WBBM, pada tahun ini kita melakukkan implementasi penguatan Zona Integritas dengan melakukan berbagai kegiatan,” jelasnya ketika menerima rombongan Tim Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dan Pembangunan Zona Integritas (ZI) Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada Jum’at (22/10/21) di Patra 1 Gedung PPSDM Migas.

Dalam kesempatan sharing session tersebut, ia menjelaskan PPSDM Migas terus melakukan implementasi Penataan Tata Laksana dengan menciptakan Pengembangan Sistem Informasi Digitally Arsip dimulai per-1 Februari 2021. Dan juga untuk meningkatkan pelayanan publik, PPSDM Migas melakukan make up class untuk studio mengajar sehingga pelatihan yang berbasis online dapat berlangsung dengan lancar.

“Implementasi penguatan enam area perubahan Zona Integritas lainnya adalah membuka Klinik Utama “Bhina Migas Medical Center” sebagai bentuk peningkatan pelayana publik. Selain itu, adanya manajemen perubahan dengan berhasilnya PPSDM Migas meraih Juara 3 Lomba Hemat Energy Gedung Perkantoran Kementerian ESDM,” ungkapnya.

Di masa pandemi ini, PPSDM Migas juga turut serta menyukseskan program vaksinasi merdeka bersama Menteri BUMN, Mensesneg, Menhub, Pertamina, Polres, dan Pemkab Blora.

“Sebagai salah satu implementasi manajemen perubahan, PPSDM Migas juga turut aktif program vaksinasi merdeka dengan kerja sama berbagai pihak yang telah memvaksin lebih dari 3000 lebih dosis kepada masyarakat cepu. Itu merupakan bukti bahwa PPSDM Migas turut serta aktif menekan laju Covid-19 di wilayah Cepu dan sekitarnya,” tutupnya.

Tanti Wijayanti, Koordinator Umum dan Kepegawaian Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (Ditjen Gatrik) Kementerian ESDM berharap sharing session di PPSDM Migas dapat bermanfaat.

“Kami berterima kasih kepada PPSDM Migas telah menerima Ditjen Gatrik pada kesempatan sharing session pada hari ini. Dengan harapan Ditjen Gatrik dapat mencontoh keberhasilan PPSDM Migas dan pada akhirnya mendapat predikat WBBM,” ungkap Tanti.